Pedoman dan Prinsip Politik Luar Negeri Indonesia
Pedoman dan prinsip politik luar negeri Indonesia |
Membahas soal politik luar negeri Indonesia memang tidak ada habisnya. Oleh karena itu kita sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia juga patut mengenal, mengetahui berbagai hal dan kondisi politik di Negeri kita tercinta.
Kali ini penulis akan menjelaskan Pedoman dan Prinsip Politik Luar Negeri Indonesia yang bebas aktif bedasarkan pada hal-hal sebagai berikut :
- Dasa Sila Bandung yang mencerminkan solidaritas negara-negara Asia dan Afrika, dan perjuangan melawan inperialisme dan kolonialisme dalam segala bentuk dan menifestasinya serta mengandung sifat non-intervensi (tidak ikut campur urusan negara lain).
- Prinsip bahwa masalah Asia hendaknya dipecahkan oleh bangsa Asia sendiri dengan kerja sama regional.
- Pemulihan kembali kepercayaan negara-negara lain terhadap maksud dan tujuan revolusi Indonesia dengan cara memperbanyak kawan daripada lawan, menjauhkan kontradiksi dengan mencari keserasian yang sesuai dengan falsafah Indonesia.
- Pelaksanaan dilakukan dengan keluwesan dalam pendekatan dan penanggapan sehingga pengarahannya harus dilakukan untuk kepentingan nasional terutama kepentingan ekonomi rakyat.
- Negara Indonesia menjalankan politik damai
- Negara Indonesia bersahabat dengan segala bangsa atas dasar saling menghargai dengan tidak mencampuri soal sususan dan corak pemerintahan negeri masing-masing.
- Negara Indonesia memperkuat sendi-sendi hukum internasional dan organisasi internasional untuk menjamin perdamaian yang kekal.
- Negara Indonesia berusaha mempermudah jalannya pertukaran pembayaran internasional
- Negara Indonesia membantu pelaksanaan keadilan sosial internasional dengan berpedoman pada piagam PBB.
- Negara Indonesia dalam lingkungan PBB berusaha menyokong perjuangan kemerdekaan bangsa-bangsa yang masih dijajah. Sebab tanpa kemerdekaan, persaudaraan dan perdamaian internasional itu tidak akan tercapai.
Baca juga Tujuan politik luar negeri Indonesia