Bau kaki menjadi wajib kita hindari, baunya tidak beda jauh dengan mau mulut. Banyak orang menganggap bau kaki berkaitan dengan cara seseorang menjaga kebersihan diri. Meski pada kenyataannya bau kaki tak ada hubungannya dengan seberapa sering seseorang mandi atau membersihkan diri.

Penyebab utama bau kaki adalah bakteri yang tumbuh di lingkungan yang lembap dan sedikit mengandung asam. Karenanya individu yang kakinya kerap berkeringat ketika mengenakan kaos kaki seringkali dihinggapi bau kaki.

Jika Anda kebetulan salah satu yang mengalami keluhan bau kaki, tak perlu berkecil hati dulu. Ada cara untuk mengatasinya dengan menggunakan bahan-bahan alami.

Baking soda tak hanya ampuh untuk mengolah makanan, melainkan juga dalam memerangi bau kaki. Bakteri tak dapat hidup dalam lingkungan yang tinggi alkalin. Baking soda merupakan alkali paling kuat di dapur Anda, sebaiknya jangan abaikan untuk mengatasi bau kaki.

Anda bisa menaburkan sedikit baking soda ke dalam kaos kaki yang akan dikenakan. Dengan begitu keasaman keringat di kaki akan menjadi netral berkat baking soda. Bubuk baking soda juga akan menyerap sebagian keringat dan membuat kaki tetap kering.

Alternatif penggunaan baking soda untuk mengatasi bau kaki yaitu dengan membasuh kaki dengan campuran air dan baking soda. Basuh kaki dengan campuran tersebut dua kali sehari. Namun hal ini mungkin tak akan terlalu berpengaruh bagi kasus bau kaki yang parah.

 

Cuka juga bisa digunakan untuk menghalau bau kaki. Bakteri tak dapat hidup dalam lingkungan yang sangat asam. Ini membuat cuka merupakan pilihan yang tepat. Cuka akan berbaur dengan keringat dan menurunkan kadar pH pada tingkat yang menyulitkan bagi bakteri untuk berkembang biak.

Jika Anda mengenakan sepatu tanpa kaos kaki, mengoleskan langsung cuka ke permukaan kaki setiap satu atau dua jam merupakan salah satu solusi menghilangkan bau kaki.

 

Garam memang bisa membuat kulit kering. Namun jika Anda mencampur setengah cangkir galam dan air hangat lalu merendam kaki di dalamnya selama 20 menit setiap hari, ini akan mengurangi kelembapan pada kaki Anda.

Sebaiknya gunakan langkah ini hanya untuk kasus bau kaki yang parah. Namun perhatikan juga apakah kaki Anda dalam kondisi pecah-pecah dan luka. Anda harus lebih dulu mengatasi kondisi tersebut sebelum menggunakan garam untuk menghilangkan bau kaki.

 

Campurkan beberapa minyak esensial yang bersifat antibakteri dan antijamur untuk mengatasi bau kaki.

Tea tree oil, minyak eukaliptus, rosemary, sage, lavender, thyme, peppermint, geranium, dan kayu manis memiliki sifat antibakteri. Anda juga bisa menggunakan ekstrak biji grapefruit (jeruk bali), meski bukan termasuk minyak esensial, Anda bisa menggunakan campuran ini sebagai campuran air mandi atau untuk pengobatan topikal serta mengoleskannya pada kaki atau sepatu.